Thursday, August 29, 2013

Perangkai Alfabet

Aku bukanlah sesesok manusia yang pintar merangkai kata.
Menyusun alfabet saja sudah menyusahkanku.
Namun denganmu, entah mengapa beribu inspirasi kerap menghampiriku.
Tanpa henti.
Terus mengalir seperti perasaanku.
Kini, yang kumau hanyalah untuk menulis.
Tentang mu, tentang aku, tentang kita.
Agar kelak, saat diantara kita terselipkan perasaan yang mati.
Cerita kita tak berhenti sampai situ.
Agar kelak, cerita tentang kita dapat dikenang.
Hingga kelak alzheimer pun mampu kita lumpuhkan.
Bacalah aku, dengan beribu kata untukmu.
Mengerti lah aku dan rasakan aku dalam setiap nadimu.
Aku ingin kau tahu bahwa aku ada.
Di hatimu, di mimpi, dan di jalanmu.
Dan inilah aku dengan beribu cerita dan harapan tenatng kita, untukmu.
Kuharap kau tak bosan dan berganti buku.
Karna cerita kita belum menyentuh akhirnya.


Dan ku berharap, tak ada akhirnya.

No comments:

Post a Comment